Pembelajaran Jarak Jauh atau Online menjadi pilihan terbaik yang dilaksanakan terkait merebaknya kembali paparan virus Covid 19. Wali Kota Yogyakarta melalu surat edaran nomor 443/527/SE/2022 tanggal 15 Februari 2022 tentang Pelaksanaan Surveilans Covid-19 pada Satuan Pendidikan di Kota Yogyakarta, serta perkembangan kasus positif Covid-19 di KotaYogyakarta dan di Daerah Istimewa Yogyakarta maka diambil kebijakan tersebut. Adanya kelebihan dan kekurangan dalam pembelajaran jarak jauh harus disikapi bersama dengan baik demi terselenggaranya proses belajar siswa. Kesehatan siswa menjadi pertimbangan utama yang harus dijadikan prioritas. .
Sekolah diharapkan tetap melaksanakan proses belajar mengajar dengan layanan optimal untuk siswa dan guru. Program pembelajaranpun tetap dilaksanakan sesuai dengan kalender pendidikan yang telah direncanakan sejak awal tahun pelajaran. Berbagai upaya pemenuhan fasilitas pembelajaran pun menuntut inovasi berbasi teknologi terkait dengan hardware maupun software. Program pembelajaran untuk siswa saat ini melaksanakan Penilaian Tengah Semester untuk kelas X dan XI serta Tes Penjajakan Hasil Belajar Siswa untuk siswa kelas XII. Sesuai kebijakan pemerintah daerah terkait Pembelajaran jarak Jauh maka PTS dan TPHBS dilaksanakan secara online. Sekolah menfasilitasi siswa terkendala di rumah dapat melaksanakan PTS dan TPHBS Online di sekolah dengan standar protokol kesehatan sesuai arahan dari satuan tugas Covid 19. “Kegiatan PTS dan TPHBS Online disiapkan menggunakan program atau aplikasi yang dapat mengukur hasil belajar siswa serta tetap menjaga integritas kejujuran,” jelas Sri Suyatmi, S.Pd. selaku kepala SMA Negeri 8 Yogyakarta.
Tidak dipungkiri latar belakang siswa yang beragam menimbulkan beberapa permasalahan terkait dengan PTS dan TPHBS Online. Diantara kendala yang dihadapi siswa selain keterbatasan perangkat pembelajaran dan jaringan internet yang tidak stabil. Hal ini diantisipasi panitia PTS dan TPHBS dengan menyediakan ruang khusus di sekolah. Noni Ardiyanti yang bertempat tinggal di Berbah, salah satu siswi kelas X MIPA 7 mengikuti PTS Online di sekolah. “Saya merasa senang bisa mengikuti PTS Online di sekolah karena jaringan internetnya stabil,” ujar Mutiara saat istirahat PTS hari ke-2. Sekolah menjalin komunikasi dengan orang tua siswa demi terwujudnya pembelajaran yang optimal untuk siswa. Keterbatasan ini bukan alasan untuk menyerah namun menanti peran berbagai pihak agar berinovasi, bersinergi demi layanan edukasi para generasi saat ini.
Kontributor: Sumarjiono, S.pd.
Beri Komentar